Home » Rumah Tusuk Sate: Antara Mitos, Fakta dan Peluang di Cibubur
Properti

Rumah Tusuk Sate: Antara Mitos, Fakta dan Peluang di Cibubur

media-cibubur.com – Dalam dunia properti, istilah rumah tusuk sate kerap menimbulkan pro dan kontra di kalangan pembeli. Terutama di wilayah seperti Cibubur yang dikenal sebagai salah satu kawasan properti favorit di timur Jakarta, rumah tusuk sate sering kali tidak menjadi pilihan utama.

Apa Itu Rumah Tusuk Sate?

Rumah tusuk sate adalah rumah yang posisinya berada tepat di ujung jalan atau pertigaan jalan lurus—seolah “ditusuk” oleh jalan yang mengarah langsung ke depan rumah. Karena itulah, rumah ini disebut sebagai “tusuk sate”.

Secara visual, rumah ini memang tampak mencolok karena berdiri langsung menghadap jalan panjang yang lurus tanpa penghalang. Posisi ini menimbulkan berbagai mitos dan persepsi yang berkembang di masyarakat.

Mitos dan Persepsi Negatif

Banyak masyarakat masih percaya bahwa rumah tusuk sate membawa energi negatif. Mitos yang paling populer adalah rumah ini bisa mengundang sial atau energi buruk karena aliran chi (energi) yang langsung menghantam rumah, menurut kepercayaan fengshui.

Di sisi lain, beberapa orang juga mengaitkannya dengan faktor keamanan. Posisi rumah di ujung jalan dianggap lebih rawan kecelakaan lalu lintas, misalnya jika ada kendaraan yang tak terkendali di jalan lurus.

Kelebihan Rumah Tusuk Sate

Meski kerap dijauhi, rumah tusuk sate sebenarnya memiliki sejumlah kelebihan yang jarang disadari:

  • Pencahayaan alami lebih maksimal karena biasanya tidak terhalang bangunan lain di depannya.
  • Potensi lahan depan lebih luas, cocok untuk taman, garasi besar, atau area usaha.
  • Harga jual cenderung lebih rendah dibanding rumah lain di posisi strategis, sehingga bisa jadi peluang investasi.
  • Sirkulasi udara lebih baik karena lokasi lebih terbuka.

Kekurangan Rumah Tusuk Sate

Namun, tentu ada kekurangan yang menjadi pertimbangan calon pembeli, antara lain:

  • Risiko kendaraan menabrak langsung ke rumah saat melaju di jalan lurus, meski bisa diatasi dengan pagar pembatas atau taman buffer.
  • Privasi lebih terbuka, karena rumah berada di ujung dan langsung terlihat dari jalan utama.
  • Kurang diminati, sehingga potensi penjualannya kembali di masa depan bisa lebih sulit.
  • Terkena mitos negatif, terutama bagi pembeli yang masih percaya pada fengshui.

Rumah Tusuk Sate di Cibubur: Kenapa Kurang Dilirik?

Cibubur sebagai kawasan properti yang berkembang pesat dengan banyak pilihan cluster dan hunian eksklusif, biasanya menawarkan rumah dengan desain dan posisi ideal. Rumah tusuk sate jarang menjadi favorit karena:

  • Banyak pilihan lain dengan posisi hook atau pojok yang lebih diincar.
  • Konsumen di Cibubur cenderung selektif, terutama bagi yang mencari hunian jangka panjang.
  • Mitos masih kuat di kalangan masyarakat urban suburban.

Namun demikian, bagi Anda yang tidak terlalu mempedulikan mitos, rumah tusuk sate di Cibubur justru bisa menjadi alternatif menarik dengan harga lebih terjangkau. Semua kembali ke diri anda sendiri sebagai calon pembeli rumah.

Baca Artikel Lainnya :

More Reading

Post navigation

Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sign In

Register

Reset Password

Please enter your username or email address, you will receive a link to create a new password via email.